Adek kecil...
Enak banget yah jadi adek kecil itu? Nggak bakalan disalahin setiap perbuatan yang dia lakuin, meskipun terkadang itu salah tapi selalu dimaklumi. Dengan alasan "Masih kecil" Udah tau salah, tapi nggak dimarahin yang kena marah malah orang yang lebih besar darinya. Yang biasa disebut sebagai KAKAK!
Jadi kakak itu emang harus extra sabar, soalnya nggak jarang adek kita 'menyakiti' kita. Dan harus bisa nerima semua omelan yang selalu diberikan saat adek kita menangis.
Adek kecil...
Enak banget yah jadi adek kecil itu? Wajahnya itu masih polos dan suci dari dosa, sehingga terlihat imut dan menggemaskan. Sedangkan kita? Perbandinganya jauh banget, kita udah banyak ngelakuin banyak dosa baik yang disengaja maupun nggak. Jika kita menyakiti teman, kita berdosa. Tetapi jika Adek kecil memukul, menarik rambut kita, bahkan mencubit kita dia tidak akan berdosa.
Adek kecil...
Enak banget yah jadi Adek kecil itu? Dia bebas berekspresi. Kalau dia senang, dia akan tertawa. Kalau dia sedih, dia tak akan malu untuk menangis. Dan kalau dia merasa tersakiti, dia tak segan-segan untuk marah Sedangkan kita? kita akan berpikir dua kali, alias JAIM atau Jaga Image. Dan kalau kita tiba-tiba tertawa sendiri, lalu menangis,eh, tiba-tiba marah Kita bakalan disangka orang stress. :p
Adek kecil...
Enak banget yah jadi Adek kecil itu? Semua orang akan khawatir kalau dia sakit, meskipun hanya sekadar mengeluh jika dia membentur tembok--padahal dia yang nyebabin. Semua orang akan khawatir jika dia akan pergi liburan bersama teman dan gurunya, meskipun hanya ke tempat yang tidak jauh. Sedangkan kita? Kita harus bisa mengurus diri kita saat kita sakit dan jika kita akan liburan tidak ada yang mengkhawatirkan kita.
Tapi, pernahkah kalian berpikir?
Jadi orang yang sudah tumbuh besar--remaja-- itu menyenangkan. Kita harus bersyukur kepada tuhan, karena kita udah bisa ngejalani dan merasakan hidup sejauh umur kita sekarang, dan itu pasti. Sedangkan adek kecil? Dia belum bisa merasakan gimana rasanya jadi remaja? Dan kita nggak akan bisa memprediksikan apakah dia bisa merasakan hal yang sama seperti kita dan apakah dia akan bisa bertahan sampai dia seperti kita.Tidak ada yang tahu.
Adek kecil itu masih belum tau mana yang benar dan mana yang salah, karena itu dia akan mencari tau dengan caranya, yang kita sebut dengan "NAKAL" Padahal dia nggak bermaksud begitu, dia hanya ingin menyalurkan rasa ingin tahumya.
Adek kecil itu nggak kayak kita. Kita bisa menyelesaikan masalah kita dengan baik, bahkan kita punya teman yang bisa memberikan solusi terhadap masalah yang kita hadapi. Sedangkan adek kecil, dia nggak punya itu dan dia nggak tau apa yang akan dia lakukan. Jadi, dia hanya bisa menangis dengan begitu kita akan tau apa yang dia rasain.
Kalau kita sakit bukanya nggak ada yang peduli, padahal saat kalian tertidur ada yang mencium kening dan membetulkan selimut kita agar kita tetap hangat. Dan apakah kalian tau? Banyak orang yang mendoakan untuk kesembuhan kita. Mereka berbuat seperti itu, agar kita bisa kuat dan semangat untuk bisa kembali sehat. Sedangkan adek kecil? Saat da sakit, dia belum punya cukup pengalaman menghadapi bagaimana cara menghadapi sakit. Padahal dia nggak mau ngerepotin kita bahkan nggak mau ngeliat kita bersedih mangkanya saat dia sakit, dia akan menangis. T.T
Kalian merasa tidak dikhawatirkan apabila kalian sedang berlibur bahkan hanya sekadar jalan-jalan sama teman-teman. Harusnya kitangak boleh berpikir begitu. Karena sesungguhnya, mereka udah menaruh kepercayaan kepadamu, mereka percaya kamu bisa menjaga dirimu dengan baik meskipun didalam hati mereka merasakan rasa khawatir yang amat sangat, tapi mereka nggak nunjukin itu kekamu. Mereka takut, mereka takut liburanmu akan terganggu. Sehingga merekahanya bisa berdoa untuk keselamatanmu. Sedangkan adek kecil? Dia nggak sekuat kamu, buat ngehadapi segala kemungkinan yang terjadi.
Jadi, jangan sekali-kali kamu berpikir kamu ingin menjadi adek kecil lagi. Kamu harus bersyukur atas hidup yang sudah kamu lalui. Karena kamu nggak akan pernah kalah sama adek kecil, NGGAK AKAN PERNAH! Jadi kalau sekarang kamu ngeliat adek kecil mendapat perhatian lebih.Sesungguhnya kamu dulu juga merasakan itu, bahkan mungkin lebih. Karena dulu cuma ada kamu, tanpa ada "saingan"
Buat intropeksi diri ya... T.T
BalasHapus